Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh. Shalat hajat adalah shalat sunat yang dikerjakan agar hajat
(kebutuhan atau keinginan) kita dikabulkan Allah swt. Namun hajat yang dimaksudkan disini adalah hajat yang dibenarkan syariat Islam, baik berupa perlindungan maupun tercapainya maksud. Shalat hajat ini dikerjakan beberapa kali, biasanya sampai 7 malam berturut-turut.
Shalat Hajat hukumnya Sunnah. Rasulullah SAW pernah menjelaskan tentang keutamaan shalat hajat ini dalam sebuah hadis:
Bersabda Rasulullah SAW:
“Siapa yang berwudhu dan sempurna wudhunya, kemudian shalat dua rakaat (Shalat Hajat) dan sempurna rakaatnya maka Allah berikan apa yang ia pinta cepat atau lambat.” (HR Ahmad).
Adapun jumlah rakaatnya muli dari 2 rakaat sampai 12 rakaat, dan setiap 2 rakaat satu malam. Sedangkan waktu pelaksanaannya boleh siang ataupun malam hari, asal bukan pada waktu-waktu terlarang. Akan tetapi waktu paling baik adalah sepertiga malam yang terakhir (antara pukul 01.00 WIB dan menjelang subuh) atau setiap selesai shalat fardu. Dan berikut doa setelah shalat sunat hajat dengan terjemahannya.
Dalam kitab Tajul Jamil lil Ushul, dianjurkan setelah shalat hajat membaca istigfar 100x, seperti kalimat istigfar yang biasa kita baca:
اَسْتَغْفِرُاللهَ الّذِيْ لاَ اِلَهَ اِلَّا هُوَ الحَيُّ القَيُّوّمُ وَاَتُوْبُ اِلَيْهِ
Astaghfirullahal ‘adziim… alladzii laa ilaaha illa huwal hayyul qoyyuumu wa atuubu ilaihi
atau membaca istigfar berikut:
Astagfirullaha rabbi min kulli dzanbin wa atuubu ilaiih.
Artinya: “Aku memohon ampunan kepada Tuhanku, dari dosa-dosa, dan aku bertaubat kepada-Mu
Selesai membaca istigfar lalu membaca shalawat nabi 100x, yakni:
Allahuma shalli ‘alaa sayyidinaa Muhammadin shalaatarridhaa wardha ‘an ashaabihir ridhar ridhaa.
Artinya: “Ya Allah, beri karunia kesejahteraan atas junjungan kami Muhammad, kesejahteraan yang diridhai, dan diridailah daripada sahabat-sahabat sekalian.”
Lalu membaca doa setelah shalat hajat dibawah ini.
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ الْحَلِيْمُ الْكَرِيْمُ سُبْحَانَ اللهِ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ الْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَسْأَلُكَ مُوْجِبَاتِ رَحْمَتِكَ وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ وَالْغَنِيْمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّ وَالسَّلاَمَةَ مِنْ كُلِّ إِثْمٍ لاَتَدَعْ لَنَا ذَنْبًا إِلاَّ غَفَرْتَهُ وَلاَ هَمًّا إِلاَّ فَرَّجْتَهُ وَلاَ حَاجَةً هِىَ لَكَ رِضَا إِلاَّ قَضَيْتَهَا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Laa ilaha illallohul haliimul kariimu subhaanallohi robbul ‘arsyil ‘azhiim. Alhamdu lillaahi robbil ‘aalamiin. As `aluka muujibaati rohmatika wa ‘azaaima maghfirotika wal ghoniimata ming kulli birrin wassalaamata ming kulli itsmin. Laa tada’ lana dzanban illa ghofartahu walaa hamman illaa farojtahu walaa haajatan hiya laka ridhon illa qodhoitahaa yaa arhamar roohimiin
Artinya:
“Tidak ada Tuhan melainkan Allah Yang Maha Lembut dan Maha Penyantun. Maha Suci Allah, Tuhan pemelihara Arsy yang Maha Agung. Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam. Kepada-Mu-lah aku memohon sesuatu yang mewajibkan rahmat-Mu, dan sesuatu yang mendatangkan ampunan-Mu dan memperoleh keuntungan pada tiap-tiap kebaikan. Janganlah Engkau biarkan dosa daripada diriku, melainkan Engkau ampuni dan tidak ada sesuatu kepentingan, melainkan Engkau beri jalan keluar, dan tidak pula sesuatu hajat yang mendapat kerelaan-Mu, melainkan Engkau kabulkan. Wahai Tuhan Yang Paling Pengasih dan Penyayang.”
Itulah lafadz atau bacaan doa setelah shalat hajat lengkap bahasa arab, latin dan terjemahannya yang bisa kami share untuk para ikhwan/ikhwat sekalian. Semoga bermanfaat